Sampang, Korek.id – Keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang untuk membangun Jalan Lingkar Selatan (JLS) tepatnya yang berada di Kecamatan Sreseh- Pengarengan (Srepang), Madura, berbagai persiapan terus dilakukan.
Keseriusan Pemkab Sampang untuk membangun mega proyek tersebut terbukti pada tahun 2020 kemarin telah melakukan pembebasan lahan yang akan digunakan.
Bahkan untuk pembebasan lahan pihaknya sudah melakukan Komunikasi dan koordinasi dengan PT. Garam, karena tanah milik perusahaan tersebut juga terdampak pembangunan.
Bupati Sampang H Slamet Junaidi mengatakan, Setelah melakukan pembebasan lahan pihaknya akan berfokus untuk pengajuan anggaran pembangunan kepada pemerintah pusat.
“Karena dalam perpres 80 itu hanya mendapatkan anggaran sebesar 305 Milyar maka kami akan bangun untuk jembatannya terlebih dahulu,” ungkap Bupati Sampang, Rabu (17/2).
Dari anggaran sebesar 305 Milyar pihaknya juga mendapat tambahan anggaran dari pemerintah pusat untuk percepatan pembangunan tersebut sebesar 950 Milyar.
“Jadi Total anggaran untuk pembangunan sebesar 1,2 Triliun rupiah,” Jelasnya.
Sehingga dari anggaran itu, selain akan berfokus pada pembangunan jembatan, juga terhadap pembangunan jalan yang akan digunakan.
“Setelah kita bangun jembatannya terlebih dahulu kita juga akan bangun jalannya,” tambahnya.
Pihaknya juga menegaskan bahwa untuk pembangunan jalan lingkar selatan (JLS) Srepang di pastikan akan segera dilakukan.
Penulis: Redaksi
Editor: Aida