Bangkalan, Korek.id – Kisruh pembentukan panitia pemilihan kepala desa (P2KD) di Desa Benangkah Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan hingga terjadi peristiwa pengeroyokan dan pembacokan menyebabkan satu orang terluka parah.
Korban pengeroyokan dan pembacokan itu adalah Mustofa (44). Korban diduga dikeroyok tiga orang pelaku berinisial MJ (34), AF, dan U. Mereka adalah warga Desa setempat.
Diketahui, pelaku MJ (34) sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi pasca kejadian Senin (1/2) lalu. Sementara, dua terduga pelaku lainnya, A dan U tak kunjung ditangkap polisi.
Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP menerangkan, dua terduga pelaku pengeroyokan dan pembacokan berinisial A dan U masih dalam proses penyelidikan aparat kepolisian.
“Sementara masih satu pelaku yang sudah diproses, pelaku lainnya dalam proses penyelidikan,” terang Agus, Sabtu (6/2).
“Masih dalam proses pencarian,” imbuh dia.
Diinformasikan, pada hari Senin (1/2) pukul 08.00 WIB Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Benangkah akan membentuk P2KD sebagai persiapan pemilihan kepala desa 5 Mei 2021 mendatang.
Nahas, pembentukan belum dimulai percekcokan antara kubu BPD dan bakal calon kepala desa baru terjadi. Hingga terjadi peristiwa pengeroyokan dan pembacokan terhadap Mustofa. Korban dikeroyok tiga orang menggunakan senjata tajam.
Akibatnya, korban mengalami luka bacok dibagian bahu kanan dan bahu kiri, luka lengan kanan dan betis sebelah kiri. Kini korban sedang dirawat intensif di rumah sakit setempat.
Penulis: Rusdi
Editor: Aida
