BANGKALAN, KOREK.ID – Pasca terjadinya banjir besar beberapa saat lalu di kecamatan Blega, hari ini terjadi lagi banjir kiriman akibat tingginya curah hujan di tiga kecamatan di atas Blega seperti Kecamatan Geger, Kokop dan Konang. Beberapa instansi terkait seperti BPBD, Dinas sosial dan beberapa tokoh masyarakat segera memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak oleh banjir kiriman tersebut, Minggu, (8/1/2023).
Salah satu tokoh yang terlibat aktif dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yakni H. Mujiburrohman yang langsung datang ke lokasi dan memberikan bantuan ke masyarakat berupa makanan siap saji dan nasi bungkus.
“Saya rasa banjir ini akan selalu terjadi di kecamatan Blega setiap musim hujan kenapa, dikarena adanya pendangkalan sungai dan pemerintah setempat baik itupun daerah, provinsi dan pusat tidak segera membangun waduk buatan untuk menampung curah hujan yang cukup tinggi di Bangkalan di saat musim penghujan,” kritiknya kepada pemerintah.
Oleh karena itu ia menyarankan agar pemerintah segera lakukan normalisasi dan naturalisasi sungai di Blega serta memberikan solusi agar segera membangun waduk untuk mengatasi banjir tahunan di Bangkalan.
“Jadi selain membangun waduk buatan untuk menampung curah hujan yang cukup tinggi di Bangkalan pemerintah juga harus secepatnya dan ini sifatnya urgent untuk melakukan normalisasi dan naturalisasi di sungai Blega tanpa adanya penggusuran kepada masyarakat yang aktif di bantaran sungai Blega,” jelasnya.
Sementara itu pihak BPBD Kabupaten Bangkalan melakukan kegiatan cepat tanggap dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang ada di Bangkalan.
“Kami segera menerjunkan Team Reaksi Cepat (TRC) untuk melakukan evakuasi kepada masyarakat yang terdampak banjir kiriman ini menggunakan perahu karet serta menyiapkan dan memberikan bantuan makanan cepat saji seperti mie instan dan sebagainya kepada warga terdampak,” kata Geger Hery Susianto kepala BPBD Bangkalan kepada awak media Korek.id.
Selain BPBD, Dinas Sosial kabupaten Bangkalan juga nampak sigap dalam memberikan bantuan dan pelayanan kepada warga Blega yang terdampak banjir kiriman tersebut.
“Hari ini kami dan Tagana beserta beberapa pihak terkait langsung memberikan bantuan berupa pengiriman nasi bungkus ke masyarakat terdampak banjir Blega dengan rincian dari dapur umum Muspika dan Kades di Blega sebanyak 500 bungkus, DPC PKB 250 bungkus, rumah makan Bebek Sinjay 250 bungkus dan Dinsos 950 bungkus,” ungkap Kadinsos melalui Didik Yanuardi Kabid Pemberdayaan Sosial.
