Bangkalan, Korek.id – Pemerintah Kabupaten Bangkalan menggalakkan kembali operasi yustisi dengan lebih massif.
Hal itu mengingat jumlah angka suspek Covid-19 di Kota Dzikir dan Sholawat masih terbilang cukup tinggi.
Wakil Bupati Bangkakan Drs Mohni mengatakan, pemerintah melalui Satpol-PP dibantu TNI-POLRI akan lebih memasifkan operasi Yustisi.
“Mengingat Bangkalan masih banyak masyarakat yang terpapar virus Covid-19,” imbuhnya usai memimpin apel Apel Gelar Pasukan dalam Rangka Operasi Pendisiplinan Protokol Kesehatan wilayah Bangkalan Minggu, 31 Januari 2021.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan itu menambahkan, jika pendisiplinan masyarakat untuk lebih menyadari bahaya Covid-19 akan dilakukan hingga Pertengahan Februari.
“Setelah itu kita akan evaluasi, apakah status tanggap darurat Covid-19 di perpanjang atau tidak,” imbuhnya.
Sementara itu menurut Komandan Kodim 0829 Bangkalan, Letkol Kav. Ari Setiawan Wibowo menjelaskan, operasi pendisiplinan masyarakat akan dilaksanakan hinga 8 Februari.
“Diharapkan kasus yang ada hingga 29 Januari ini bisa menurun,” tuturnya.
Setelah apel pasukan, personil Satpol-PP, TNI-POLRI Langsung menuju dua titik yaitu Taman Paseban dan Stadion Gelora Bangkalan untuk melakukan Pembagian masker dan Pengarahan Prokes.
Penulis: Redaksi
Editor: Aida