Dua Tahun Kepemimpinan Ra Latif dan Mohni

Bangkalan, Korek.id – Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron dan Wakil Bupati Bangkalan Mohni sudah dua tahun memimpin Kota Dzikir dan Sholawat per tanggal 24 September 2020.

Bacaan Lainnya

Dalam dua tahun memimpin, Ra Latif-Mohni sudah menunaikan sebagian janji kampanye atau program kerjanya. Diantaranya, insentif guru Madin dan Ngaji, santri enterpreuner, dan Mall Pelayanan Publik (MPP) dan beberapa program lainnya.

Ra Latif mengaku, selama menjadi bupati sering mendapatkan keluhan dari masyarakat terutama mengenai pelayanan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Namun, Ra Latif berterimakasih karena melalui keluhan itu ia bisa mengetahui pelayanan birokrasi yang dipimpin.

“Tapi kami bersyukur karena dengan begitu kami bisa menilai dan mengevaluasi kinerja OPD dilingkungan Pemkab Bangkalan,” ujar Ra Latif usai Tasyakkuran di Pendopo Agung Bangkalan, Kamis (24/09/2020) malam.

Selain itu, Ra Latif mengungkapkan masa-masa paling sulit dalam memimpin Kabupaten Bangkalan. Ia mengatakan hambatan terbesar adalah kondisi pandemi COVID-19 pada saat ini. Sebab, adanya virus corona menghambat semua program kerja yang telah dicanangkan.

“Satu-satunya yang terealisasi dengan lancar hanya pemberian insentif guru ngaji dan madin,” katanya.

Politisi PPP itu menambahkan, pada awal tahun 2020 pihaknya sudah bekerjasama dengan Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) untuk merealisasikan program santri enterpreuner. Namun, dipertengahan jalan terhambat wabah COVID-19.

“Semua janji politik satu persatu akan kami lakukan, paling tidak di tahun 2021 mendatang,” tambah dia.

Saat ditanya apakah akan melanjutkan 2 periode Ra Latif enggan menjawab secara jelas, menurutnya, saat ini pihaknya ingin lebih fokus menangani Pandemi Covid-19.

“Yang jelas, saat ini kita hanya fokus kesitu, dan kami berharap masyarakat tetap disiplin,” tandas Ra Latif.

Redaksi

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *