SURABAYA, KOREK.ID – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membakar semangat para atlet Jatim agar terus mengukir prestasi hingga menjadi atlet berkelas dunia. Pesan itu disampaikannya, saat memimpin Apel peresmian Pusat Pelatihan Daerah (Puslatda) Jatim 100-V KONI Provinsi Jatim Tahun 2023 di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (6/1/23) sore.
“Para atlet yang masuk Puslatda merupakan putra-putri terbaik Jatim yang dibina, dilatih serta dipersiapkan sebaik mungkin demi mengemban tugas mulia mencapai prestasi olahraga berkelas dunia,” ungkap Gubernur Khofifah dihadapan 550 atlet, 200 pelatih dan 17 mekanik peserta Apel Puslatda Jatim 100-V.
Khofifah mengharapkan, seluruh proses pembinaan ini bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya oleh KONI Jatim beserta tim Puslatda Jatim. Sehingga, bisa mengantarkan Jatim menjadi Juara pada ajang PON ke XXI maupun kejuaraan nasional (Kejurnas) lainnya.
“Mudah-mudahan selama Puslatda semua atlet sehat hingga mengikuti Kejurnas Pra PON sampai PON XXI tahun 2024 mendatang. Tentu kita berharap dari Jatim untuk Indonesia dan bisa mencapai prestasi dunia,” terangnya.
Khofifah menjelaskan, Puslatda ini akan diikuti sebanyak 751 orang yang terdiri dari pelatih 200 orang dan 17 atlet dengan 54 cabor. Puslatda ini, sekaligus untuk mempersiapkan atlet Jatim terbaik yang akan berlaga pada PON XXI tahun 2024 mendatang di Aceh-Sumatra Utara. Adapun cabor yang akan dipertandingkan ialah sebanyak 65 Cabor. Akan ada beberapa cabor baru yang akan dimasukkan di Puslatda seperti barongsai yang akan diperlombakan pada PON XXI mendatang.
Lebih lanjut disampaikan Khofifah, Puslatda ini dimaksudkan untuk persiapan PON XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumatra Utara. Oleh karenanya, para atlet harus dipersiapkan secara sistemik dan programatik sehingga prestasi yang akan diraih bisa tercapai dan terukur dengan baik sejak dini.
“Puslatda kali ini adalah salah satu proses persiapan PON XXI Tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara. Kita akan lakukan persiapan secara sistemik dan programatik agar terukur prestasinya yang dimulai pada peluncuran Puslatda di sore hari ini,” ujarnya.
Khofifah menyebut, tidak ada kesuksesan tanpa adanya perencanaan dan persiapan yang dilakukan dengan baik. Oleh karena itu, Jawa Timur melalui Puslatda terus melakukan persiapan yang akan menjadi bagian meraih berbagai prestasi terbaik dan tertinggi.
“Tidak ada sukses yang kita capai tanpa persiapan yang baik. Jika dalam Mars Patriot Olahraga, jika disenandungkan dan diubah dapat menjadi ‘Biar Mata Dunia Memandang Jawa Timur, Kita Dahsyat dan Perkasa,” pekiknya yang juga diikuti seluruh peserta Apel Puslatda.
“Saya berharap dalam diri setiap atlet mampu bergelora semangat juang dan menumbuhkan rasa percaya diri yang tinggi untuk membangun nama Jawa Timur di kancah nasional maupun internasional,” tegasnya.
Di akhir, Gubernur perempuan pertama di Jatim ini berpesan agar pelaksanaan Puslatda harus dijadikan sebagai ajang menempa diri guna menghadapi lawan dari beragam daerah maupun negara.
“Saya berpesan pelaksanaan Puslatda ini kita jadikan sebagai tempat menempa diri menghadapi lawan diluar sana. Saya ingatkan apa yang selama ini kita yakini sebagai patriot olahraga tertanam kuat dan membakar batin para atlet,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua KONI Jatim M. Nabil melaporkan, bahwa Puslatda ini bertujuan untuk memberikan bekal latihan yang terbaik bagi para Atlet Jatim sebelum berkompetisi di ajang PON tahun 2024 mendatang.
Ia menyatakan, sebelum mengikuti PON terlebih dahulu para atlet akan bertanding pada ajang Pra PON yang akan dilaksanakan tahun 2023 sekitar Bulan Februari di 56 nomor cabor pada Pra Pon.
“Tantangan kita hari ini adalah jumlah nomer yang diperebutkan pada Pra PON sangat banyak mencapai 1.033. Untuk itu, kita akan melakukan seleksi mulai dari cabor Premium, Akuatik hingga cabor pada nomor nomor baru. Puslatda yang diresmikan oleh ibu Gubernur kami yakini akan memberikan semangat dan motivasi dan nilai lebih kepada para Atlet kita sebelum di Puslatda mendatang,” tutupnya.
Hadir pada kesempatan itu, antara lain Anggota Komisi E DPRD Jatim Hartoyo, Kajasdam V Brawijaya Kolonel Inf Agus Supriyanto, Ketua Koni Jatim M. Nabil, para Ketua Cabor dan para Atlet, serta beberapa Kepala OPD di lingkup Pemprov Jatim.